Menjadi anak sekolahan biasanya masih diberi uang saku oleh orang tua. Tapi terkadang, ada juga orang tua yang sengaja memberikan uang saku secara terbatas agar anaknya terbiasa berhemat atau mengelola uangnya sendiri. Karena selamanya bergantung kepada uang saku pemberian orang tua itu juga kurang baik, bagaimana dengan mencari tambahan penghasilan sendiri? Peluang bagi anak sekolahan ini cukup terbuka lebar, apalagi anak sekolahan punya jaringan pertemanan yang bisa dimanfaatkan sebagai prospek usaha atau bisnisnya. Apa saja kira-kira?
Anak Sekolahan
1. Jual Pulsa
Ini adalah salah satu usaha yang banyak digandrungi. Bekal kamu hanya saldo pulsa dan handphone saja. Jaman sekarang semua memang tergantung pada internet, tapi kalau tiba-tiba butuh buat telepon atau sms, pulsa-lah yang jadi solusinya. Eits, hati-hati kalau teman-temanmu mengutang. Biasakan mencatat keuangan penjualan dan pembelian pulsa kamu.
2. Jual makanan kering kiloan
Kamu bisa membeli makanan kering seperti kentang goreng, makaroni kering, lidi-lidian, seblak kering, dan banyak lagi lainnya secara kiloan. Kiloan disini bisa kamu beli satu plastik besar, kira-kira 3 kilo saja kamu bisa dapat satu plastik besar. Modal lanjutannya adalah ketekunan mengisi makanan kering itu ke dalam plastik-plastik kecil. Lalu jual kepada teman-teman kamu, atau titip di kantin sekolah.
3. Jual pernak-pernik HP
Anak sekolah pasti suka dengan aksesoris handphone, salah satu yang booming beberapa waktu lalu adalah case hp. Kamu bisa menjual custom case dengan berbagai warna dan tipe hp, sesuai dengan permintaan teman-teman kamu. Atau, universal case dari bahan silikon yang lentur tapi tetap unik, sehingga muat ke handphone dengan ukuran yang kira-kira sama.
4. Jual kerajinan tangan
Banyak benda di sekitar kamu yang bisa kamu kreasikan. Membuat buku album scrapbook, kreasi flannel, kartu ucapan unik, celengan dari botol bekas, taplak meja dari kain perca, tempat hp dan dompet dari flannel dan kain perca, dan banyak lagi. Jangan takut kehabisan ide, sebab internet menyediakan banyak tutorial berikut langkah-langkah yang mudah untuk kamu ikuti.
5. Jadi penulis
Setiap hari kamu pasti menulis, entah itu menulis tugas, atau menulis keseharian kamu. Mulailah menulis cerita-cerita di sekitar yang menginspirasi kamu. Jangan takut untuk minta saran dari guru Bahasa Indonesia agar beliau bisa memperbaiki tatanan bahasamu dengan alur bahasa yang mudah dibaca. Lalu, kirimkan kepada penerbit, siapa tahu karyamu ternyata layak buat terbit dan naik cetak!
6. Jualan gambar
Kalau kamu suka menggambar dan gambarmu halus, kamu bisa membuka jasa ilustrasi. Mulai dari sketsa wajah, atau sketsa menggunakan perangkat lunak grafis. Kamu juga bisa bekerja sama dengan temanmu yang punya hobi sama. Misalkan, kamu mendapat tugas untuk menggambar base dan temanmu memperhalus dengan warna. Kembangkan ide berjualan gambarmu dengan promosi kepada teman-temanmu, terutama mendekati hari-hari spesial sebagai hadiah, misalnya.
7. Jadi reseller
Menjadi reseller juga bisa kamu lakukan dengan sistem pre-order. Kamu bisa melayani permintaan teman-temanmu, tapi tetap bisa mengambil keuntungan. Di sini, yang paling penting adalah bagaimana kamu mencari agen yang benar-benar dapat dipercaya. Karena, kamu percaya pada agen untuk mengirimkan barang yang kamu minta sesuai dengan daftar pre-order kamu. Kamu juga harus punya manajemen waktu yang tepat untuk menentukan masa pemesanan dan masa pengiriman.
8. Jasa print dan scan
Jika kamu punya printer sekaligus scanner di rumah, kamu bisa membuat usaha print dan scan kecil-kecilan. Berikan diskon-diskon kecil jika mereka mencetak dalam jumlah yang cukup banyak, laporan misalnya.
9. Blogger/Vlogger
Internet masa kini memang dipenuhi dengan banyak hal-hal yang seru untuk diikuti. Tapi, mengapa tidak jika kamu mencoba menjadi bagian di dalamnya? Kamu bisa menjadi blogger atau vlogger yang mengupload keseharian kamu, keahlian kamu, atau keinginanmu untuk menghibur orang banyak.
Daftar gratis di Olymp Trade: