Namanya anak-anak pasti tidak akan jauh-jauh dari yang namanya mainan. Baik balita ataupun anak sekolah dasar masih memiliki ketertarikan tersendiri terhadap mainan. Apalagi semakin hari jenis mainan anak-anak yang diperjual-belikan semakin tidak terhitung lagi jumlah dan jenisnya. Hal inilah yang kemudian membuat banyak orang tua harus pintar-pintar memilah dan memilih mainan mana yang sesuai untuk buah hatinya. Meskipun orang tua sudah membelikan mainan yang sesuai, namun adakalanya anak-anak masih saja meminta untuk dibelikan lagi ketika melihat mainan baru. Kejadian ini mungkin sudah sering dialami oleh para ibu. Misalnya saja, ketika sedang pergi ke swalayan atau mall, sang anak melihat suatu mainan dan meminta orang tuanya untuk membelikannya, padahal mainan yang dimilikinya di rumah juga sudah tak terhitung jumlahnya.

Usaha Sewa Mainan Anak

Lalu ada juga kejadian, misalnya sedang pergi kerumah tetangga atau saudaranya, sang anak melihat mainan lainnya dan meminta orang tuanya untuk membelikannya. Sebagian besar orang tua pasti tidak ingin melihat anaknya kesal atau marah, namun disisi lain harga mainan yang diminta terkadang sangat mahal. Jika sudah begitu, mereka pasti akan dihadapkan dengan banyak pilihan. Nah, jika anda jeli permasalahn tersebut sebenarnya bisa anda manfaatkan untuk membuka suatu usaha sewa mainan. Apalagi tingginya rasa bosan dan rasa ingin tahu yang dimiliki anak-anak tehadap anak-anak harus diimbangi dengan hadirnya mainan yang mereka inginkan. Peluang bisnis ini juga akan memberikan manfaat bagi para ibu. Dari pada membeli banyak mainan, yang pada akhirnya sering tidak digunakan, maka lebih baik untuk menyewa mainan anak. Bagi anda yang berniat membuka usaha rental mainan anak, jangan lupa untuk memperhatikan beberapa hal berikut ini.

Sumber: http://files.wacana.siap.web.id/

1. Menentukan Lokasi

Lokasi menjadi hal utama yang harus anda perhatikan. Tidak perlu menyewa ruko atau yang lainnya, anda cukup memanfaatkan rumah untuk transaksi sewa menyewa. Apalagi jika anda menerima anak-anak untuk bermain mainan dirumah, maka and bisa memanfaatkan beberapa ruangan untuk dijadikan termpat bermain mereka.

2. Menyediakan Banyak Jenis Mainan

Selanjutnya, jangan lupa untuk menyediakan satu jenis permainan dalam beberapa barang. Jumlah anak-anak yang tidak sedikit, dan ketertarikan anak-anak terhadap barang yang dipegang temannya harus anda antisipasi mulai sekarang. Belum lagi jika anda menyewakan mainan untuk dibawa dirumah, maka paling tidak anda harus menyiapkan 2-3 mainan sejenis.

3. Pintar Membenahi Mainan

Terkadang anda pasti tidak akan tahu bagaimana tingkah anak-anak dalam bermain, atau apa saja yang mereka lakukan dalam memainkan mainan, hingga akhirnya ada mainan yang patah, rusah, penyok, atau yang lainnya. Nah, jika tidak mau rugi atau mengecewakan pelanggan untuk itu anda harus pintar-pintar membenahi setiap permainan yang rusak. Hal ini anda dilakukan juga untuk menghemat pengeluaran.

4. Menetapkan Harga

Harga menjadi salah satu hal terpenting pula yang harus anda perhatikan. Tetapkan tarif senormal mungkin sesuai mainan apa yang dipinjam. Semakin mahal harga mainan, semakin mahal pula harga sewa. Apalagi jika penyewa dengan tidak sengaja merusaknya, anda juga bisa menetapkan denda perbaikan sesuai kebijakan. Biasanya harga sewa dipatok mulai Rp 25.000 hinggan Rp 500.000, disesuaikan dengan harga mainan sendiri. Nah, itu tadi beberapa tips yang bisa anda lakukan untuk memulai berbisnis sewa mainan. Meskipun terkesan sepele, namun mainan mampu meningkatkan daya pikir dan keingintahuan anak-anak, maka dari itu jangan sungkan-sungkan untuk membuka usaha ini, sebab manfaatnya pasti akan sangat besar. Begitu pula dengan orang tua, jangan pernah bosan memberikan media bermain anak-anaknya. Semoga informasi ini bermanfaat, dan semoga niat anda membuka usaha dapat terwujud.

Daftar gratis di Olymp Trade: