Demi memenuhi kebutuhan hidupnya, setiap manusia pasti selalu memiliki usaha bisa mendapatkan uang. Mulai dari kerja serabutan, menjadi pegawai, hingga membuka usaha. Semua dilakukan sesuai dengan kemampuan dan kapasitas masing-masing orang. Jika mereka ingin sedikit lebih maju, pasti mereka memiliki kemauan kuat untuk bekerja lebih baik, tidak hanya bekerja sebagai pegawai namun bisa juga dengan membuka usaha atau bisnis kecil-kecilan. Seperti yang dikatakan sebelumnya, jika apapun yang dilakukan manusia demi memenuhi kebutuhan ekonominya dilakukan atas dasar kemampuan dan kapasitasnya. Begitupun ketika mereka berencana membuka sebuah usaha atau bisnis.
Tips Berjualan Beras
Di dunia ini ada banyak sekali jenis bisnis yang dijalankan, dari bisnis dalam skala kecil atau ringan, bisnis skala menengah, dan bisnis skala tinggi. Jika anda memiliki keinginan membuka sebuah bisnis, dengan ilmu dan modal yang belum memadai, tidak ada salahnya mencoba bisnis ringan terlebih dahulu. Toh nanti, ketika bisnis ada telah berkembang dengan sendirinya anda akan belajar banyak tentang suka duka menjalani sebuah bisnis. Salah satu bisnis ringan yang pasti dibutuhkan oleh semua orang adalah bisnis penjualan beras. Di Indonesia beras merupakan salah satu makanan pokok yang dikonsumsi hampir semua orang.
Meskipun banyak makanan pokok lainnya yang diproduksi di tanah air, nyatanya konsumsi beras masih lebih tinggi dibanding makanan pokok lainnya. Oleh karena itu, jika anda mencoba bisnis ini pasti tidak akan ada ruginya. Nah sebelum anda benar-benar menjalankan bisnis berjualan beras, pastikan anda memperhatikan tips berikut ini, supaya bisnis anda bisa berkembang dengan baik :
1. Kenali Jenis Beras
Ketika memulai bisnis berjualan beras, salah satu yang harus anda persiapkan adalah beras. Hanya saja, seperti kita tahu jika jenis beras yang dijual dipasaran sangatlah banyak. Oleh sebab itu, anda pun juga harus pintar membedakan berbagai jenis beras tersebut untuk menghindari kemungkinan kesalaham jualan. Kerena jika iya, bisa saja anda atau konsumen yang akan dirugikan. misalnya saja beras jenis pandan wangi berbentuk bulat, beras rojolele berbentuk lonjong. Selain itu perhatikan pula kualitas bulirnya, beras kualitas super bulirnya patah +10%, beras kualita medium bulir patah + 10%-15%, dan beras kualitas rendah bulir patah hingga 50%.
2. Pilih Lokasi Penjualan Strategis
Selanjutnya anda bisa memcoba dengan memulai lokasi bisnis yang stratergis. Jika dilokasi tempat tinggal anda memungkinkan untuk berjualan karena belum ada agen penjualan beras anda tidak perlu repot mencari tempat lain. Namun, jika lokasi anda tidak memungkinkan, sebaiknya anda bisa mencari lokasi lain supaya bisnis anda bisa berjalan dengan baik.
3. Berikan Contoh Beras Kepada Konsumen
Setiap membeli beras, konsumen pasti akan meminta contoh beras yang diinginkan dan mengetahui harganya. Jika anda ingin memberikan palayanan yang baik kepada konsumen, anda bisa memberikan contoh beras lengkap dengan harga yang ditawarkan.
4. Cari Agen Beras Terdekat
Untuk mempermudah mobilisasi dan menekan pengeluaran, pilihlah agen penjualan beras terdekat di kota ada. Atau jika anda memiliki kenalan petani, anda bisa juga berkerja sama dengan para petani demi mendapatkan untung lebih.
5. Perhatikan Cara Penyimpanan Beras
Penyimpanan juga menjadi hal penting yang harus anda perhatikan. Beras yang terlalu lama disimpan juga akan rusak karena dimakan semut atau serangga lainnya. Tak lupa pula, kelembapan ruangan juga menjadi factor penting. Umumnya suhu normal untuk ruang pengimpanan beras sekitar 31C-37C. Jika jauh dibawah itu akan menyebabkan beras berbau apek, warna menguning, dan muncul kutu beras. Oleh sebab itu perhatikan betul ruangan dan cara penyimpanan.
6. Buat Manajemen Keuangan
Terakhir, ketika membuka sebuah bisnis bagaimanapun hal yang ingin anda dapatkan adalah keuntungan. Oleh sebab itu, buatlah menajemen keuangan secara terperinci, baik pengeluaran dan pemasukan. Hal ini nantinya akan bermanfaat untuk mengetahui seberapa jauh perkembangan bisnis yang anda jalankan. Meskipun begitu, ketika baru membuka usaha, usahakan untuk tidak mengambil keuntungan terlalu tinggi, karena konsumen pasti akan jeli dan membedakan harga dari tempat penjualan satu ke tempat penjualan lainnya. Daftar gratis di Olymp Trade: