Saat ini investasi Reksadana amat popular di masyarakat. Reksadana merupakan sarana investasi yang mudah dan lebih menguntungkan dibandingkan dengan menaruh uang kita di tabungan atau deposito. Dengan berinvestasi di Reksadana secara berkala, uang kita akan lebih cepat tumbuh. Reksadana adalah kumpulan dana yang dikelola untuk dibelikan saham, obligasi (surat hutang) atau instrument keuangan lainnya. Jadi misalnya untuk membeli saham yang harganya tinggi dan membutuhkan puluhan juta, sebagai pribadi mungkin kita sulit untuk melakukannya. Untuk itu kita berinvestasi di Reksadana dimana banyak orang yang menaruh uangnya di Reksadana tersebut dan uang tersebut dibelikan saham. Maka secara tidak langsung kita telah membeli saham tersebut. Keuntungan lainnya adalah Reksadana tersebut dikelola secara professional sehingga kita tidak perlu memikirkan saham apa atau surat hutang apa yang harus kita beli. Kita hanya perlu menentukan Reksadana mana yang akan kita beli, selanjutnya terserah Manajer Investasi yang menentukan akan dibelikan apa uang tersebut.
Sebelum berinvestasi direksadana, ada baiknya kita mengenal jenis-jenis Reksadana. Ada banyak jenis Reksadana di pasar misalnya Reksadana pendapatan tetap, saham, pasar uang, campuran, index, dollar, syariah, terproteksi dan penyertaan terbatas. Namun yang popular ada lima: pendapatan tetap, pasar uang, terproteksi, campuran dan saham.
Reksadana Pasar Uang
Reksadana ini 100% ditempatkan pada deposito, SBI (Sertifikat Bank Indonesia) dan obligasi yang memiliki jatuh tempo kurang dari satu tahun. Reksadana ini relatif lebih aman dari pada Reksadana lainnya namun potensi keuntungannya hanya sedikit diatas deposito.
Reksadana Pendapatan Tetap
Minimal 80% dananya dialokasikan ke obligasi. Returnnya lebih tinggi dari pada Reksadana pasar uang. Umumnya returnya bisa mencapai lebih dari 10% per tahun
Reksadana Terproteksi
Reksadana ini menempatkan sebagian dananya dalam instrument obligasi yang sedemikian rupa dapat memberikan perlindungan atas nilai investasi pada saat jatuh tempo. Reksadana ini memiliki perlindungan 100% pada nilai pokok investasi jika dicairkan sesuai dengan jangka waktu yang telah ditentukan sebelumnya.
Reksadana Campuran
Sesuai namanya Reksadana ini dapat mengalokasikan dana diberbagai instrumen keuangan seperti deposito, obligasi, dan saham. Karena dapat berinvestasi disaham, maka Reksadana Campuran lebih beresiko namun dapat menghasilkan return yang lebih tinggi dari pada Reksadana Pendapatan Tetap.
Reksadana Saham
Reksadana ini menempatkan minimal 80% dananya ke saham sehingga mempunyai potensi keuntungan yang paling besar namun paling beresiko juga.
Cara investasi Reksadana
- Tentukan Reksadana mana yang sesuai dengan profil resiko anda. Misalnya jika anda ingin uang anda lebih aman dengan hasil keuntungan yang terbatas, maka anda bisa memilih Reksadana pasar uang, pendapatan tetap dan terproteksi. Jika anda ingin keuntungan yang lebih tinggi dan sanggup menerima resiko yang lebih tinggi, maka Reksadana campuran dan saham cocok untuk anda.
- Langkah kedua adalah memilih produk Reksadana sesuai dengan pilihan jenis Reksadana anda. Silakan kunjungi http://www.infovesta.com/ dimana terdapat daftar Reksadana dan tingkat keuntungannya dalam 1 hari, 1 bulan, 1 tahun dan 3 tahun. Pilihlah Reksadana yang tingkat keuntungannya dalam 3 tahun paling tinggi. Misalnya ada Reksadana A yang tahun ini untung 50%, namun tahun lalu rugi 10% dan dua tahun sebelumnya rugi 20%, dan Reksadana B yang tahun ini untung 30%, tahun lalu untung 15% dan dua tahun sebelumnya untung 5%. Pilihan kita akan jatuh pada Reksadana B yang lebih konsisten. Misalnya jika anda memilih Reksadana Saham, maka 3 besar Reksadana yang memiliki return 3 tahun paling tinggi adalah MNC Dana Ekuitas, Panin Dana Prima, dan Panin Dana Maksima.
- Selanjutnya anda bisa mencari informasi lebih lanjut mengenai Reksadana tersebut di internet dan menghubungi pihak yang menjual Reksadana tersebut. Anda perlu mengetahui biaya yang dikenakan pada Reksadana tesebut, misalnya berapa biaya pembelian dan penjualannya.
- Setelah menentukan akan berinvestasi di produk Reksadana yang mana, anda dapat mulai membelinya. Tips saya adalah rajinlah menyisihkan minimal 20% dari penghasilan anda untuk membeli Reksadana tersebut tiap bulannya.
apakah atirannya mmg harus membeli reksadana setiap bulan ataukah bisa juga membeli satu kali saja???
Gmn cara mau mendaptar jadi investor
ayo semngat berinvestasi …….
Mohon info donk kira2 jenis investasi reksadana mana yg direkomendasikan nich? Soalnya lg bingung dalam menentukan jenis investasi reksadana
Syarat membeli rekasadana apa.?
Jika belum punya ktp boleh tidak…..?
semoga ini bisa banyak menginspirasi orang banyak….thanks infonya
Interest, gimana caranya krn saya tinggal di luar negeri
ciayo ciayooo demi masa tua.
Artikelnya bagus. Semoga semakin banyak orang yang melek investasi. 🙂
Investasi solusi membangun kekayaan masa depan…
Sangat membantu sekali. Kalau tidak bisa top up apakah susah kalau mau melakukan top up?
Sya ingin dapat informasi utk investasi saham tapi di bank apa saya bisa mendapatkanya
Mandiri syariah dan ada banyak bank lainnya
Saya ingin berinvestasi, walaupun gaji saya kecil, u/ masa tua nanti, tapi saya tidak tahu bank mana yang cocok u/ di jadikan lahan investasi.
tolong info ke email saya cara memulai,membeli,meraup keuntungan untuk tujuan mendapatkan rumah selama 3-5 th mendatang,tq
Nah perlu di perjelas lagi ya reksa dana ini adalah investasi jangka panjang yang bisa teman2 gunakan suatu saat nanti.
Pengen berinvestasi tapi modal saya kecil.
Artikel yg bagus.
Sy tinggal di kampung sy ingin buka reksadana dimana sy bisa buka reksadana