Seiring berkembangnya teknologi pada era globalisasi ini, banyak sekali ditemukan bahan bangunan yang memiliki berbagai macam type dan kualitasnya masing-masing. Bahkan toko-toko bangunan banyak yang bersaing untuk menjual bahan bangunan berkualitas bagus agar para konsumen dapat tertarik membelinya. Akan tetapi berbeda dengan konsumen, dengan banyaknya varian bahan bangunan banyak konsumen yang bingung menentukan bahan bangunan yang cocok untuk digunakan dalam membangun rumah. Apakah itu termasuk anda?

Perbandingan Bahan Bangunan

Nah, sebelum anda membangun sebuah rumah impian. Ada kalanya anda mempertimbangkan bahan bangunan yang digunakan. Anda harus mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan bahan bangunan bata merah, batako, dan bata ringan. Sebab, jika anda tidak memperhatikan masalah itu, hasilnya tidak akan maksimal dalam membangun sebuah rumah impian anda. Untuk itu, di bawah ini terdapat beberapa ulasan tentang perbandingan antara ketiga bahan bangunan tersebut yang dapat anda gunakan sebagai referensi untuk membangun sebuah rumah impian.

Sumber : https://iloveproperty.id


  1. BATA MERAH

Bata merah atau sering kita sebut sebagai batu bata memang banyak digunakan dikalangan masyarakat saat ini. Bahan material ini, sudah dipercaya memiliki kulitas yang bagus untuk digunakan dalam membangun rumah. Dibanding dengan bata ringan dan batako, bata merah memang sudah teruji kekuatannya dan juga bata merah ini mudah ditemukan di berbagai daerah.
Bata merah terbuat dari tanah yang dicetak kotak dan dibakar hingga mencapai suhu yang paling tinggi sehingga bahan yang dicetak benar-benar kering, mengeras, dan berwarna kemerahan. Pembakaran dengan suhu optimal membuat bahan bata merah siap digunakan untuk bahan bangunan. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, bata merah ini tidak terbuat dari tanah yang sembarangan. Akan tetapi, bata merah ini terbuat dari pemilihan tanah yang sedikit liat agar saat proses pencetakan dapat menyatu dengan baik. Rumah dengan dinding terbuat dari bata merah ini akan terasa lebih nyaman dan sejuk saat ditempati. Karena tanah liatnya dapat meresap udara-udara dari luar sehingga saat di dalam akan terasa nyaman. Rumah dengan bahan bangunan bata merah juga tak sering terjadi kerusakan ataupun keretakan yang terjadi.
Bata merah ini juga dapat melindungi dari api yang menyala. Tidak semua jenis tanah liat dapat menjadi pelindung dari nyala api. Umumnya, bata merah mempunyai panjang 18-24 cm, lebar 7-11 cm, tebal 3-6 cm. Namun, ukuran tersebut dapat berubah tergantung dari daerah dan tempat dimana bata merah berasal. Ukuran bata merah kecil dapat meringankan pengangkutan saat proses distribusi. Untuk ukuran rumah yang minimalis, bata merah berukuran kecil juga sangat membantu. Harga bata merah kecil juga sangat terjangkau dan tidak terlalu menguras kantong anda.
Pemasangan bata merah sangat mudah dan simple. Anda tidak perlu menggunakan lem perekat khusus untuk memasangnya. Akan tetapi dalam bata merah ini sulit untuk membuat pasangan bata yang rapi dalam memasangnya. Anda memerlukan ekstra ketelitian dalam memasang bata merah agar terlihat rapi. Bata merah juga tergolong jenis bahan bangunan yang berat sehingga dapat membebani struktur yang menopangnya. Bata merah ini juga memerlukan plesteran yang banyak untuk merapikan susunan saat dibangun. Sebab jika tidak diberi plesteran yang maksimal, maka akan membuat hasil bangunan tidak merata dan buruk.

  1. BATAKO

Material kedua setelah bata merah adalah batako. Umumnya, batako ini terbuat dari campuran semen dengan pasir kasar yang dicetak dan dipanaskan membentuk sebuah batu yang padat. Namun, ada juga batako yang terbuat dari batu tras yang dicampur dengan kapur dan air. Seiring berjalannya zaman, saat ini juga banyak terjual batako yang terbuat dari campuran semen, pasir dan batu bara. Batako memiliki sistem kekuatan dan kekokohan lebih rendah dari batu merah. Sehingga, pada jangka tertentu, bangunan yang terbuat dari batako akan mudah retak. Batako ini cenderung memiliki suhu yang panas, sehingga saat bangunan sudah jadi maka akan terasa lebih hangat atau bahkan pengap dan panas. Jika anda memilih batako, sebaiknya gunakan fentilasi agar rumah anda tetap memiliki ssuhu udara yang sejuk. Akan tetapi, kelebihan batako ini cenderung lebih ringan dibandingkan dengan bata merah. Sedangkan dari segi tekstur, batako ini lebih halus dari jenis bata lainnya.
Batako umumnya memiliki ukuran panjang 37-41 cm, tebal 8-10 cm, dan tinggi 18-21 cm. Banyak kalangan masyarakat yang menggunakan batako untuk mempercepat pembangunan, serta memperingan pembangunan, dan bahkan menghemat sisa-sisa material yang terjadi saat proses pembangunan. Biasanya tiap pembangunan sebuah dinding diperlukan lebih sedikit batako dibandingkan dengan pembuatan dinding dengan menggunakan bata merah. Proses pencetakan batako juga sangat mudah dan dapat dibuat dengan ukuran sama. Karena batako memiliki suhu yang panas, maka sebaiknya pilihlah batako yang berlubang. Sebab batako yang berlubang dapat mempermudah isolasi udara. Maka anda tidak perlu khawatir akan pengap dan panasnya rumah.
Dibandingkan dengan bata merah, batako mudah dipotong dan potongan tersebut dapat digunakan lagi untuk pemasangan bangunan yang membutuhkan. Jadi, anda dapat lebih berhemat karena tidak perlu membuang sisa potongan batako yang tidak digunakan. Batako juga mempunyai fungsi kedap air, sehingga anda tidak perlu khawatir tembok dindig anda lembab karena rembesan air. Pemasangan batako sangat cepat dibanding dengan bata merah. Jadi, pekerjaan anda akan semakin singkat.
Anda hanya perlu memperhatikan kekurangan batako saat anda memilih batako untuk dijadikan bahan material rumah. Batako ini memiliki tekstur mudah retak. Sehingga anda harus berhati-hati dan merawat rumah saat terjadi sedikit kerusakan pada dinding. Batako juga mudah pecah karena adanya lubang di dalamnya.

  1. BATA RINGAN

Material terakhir adalah bata ringan. Bata ringan ini sering sekali disebut orang-orang hebel atau celcon. Seiring berkembangnya zaman, untuk jenis bata ringan ini, proses pencetakannya menggunakan mesin pabrik. Tak sering pengusaha bata ringan mencetak bata ringan dengan cara manual. Tekstur bata ringan ini memiliki sisi yang halus, ringan, dan memiliki sistem kerataan yang baik. Sama halnya dengan batako, bata ringan ini dapat meminimalisir sisa material yang terjadi saat proses pembangunan dan pemasangan dinding. Tak hanya itu, bata ringan juga dapat meringankan beban pembangunan kontruksi dan beban struktur. Saat ini banyak juga kalangan masyarakat yang menggunakan bata ringan sebagai bahan material untuk membangun rumah mereka.
Bata ringan ini juga banyak dijumpai di beberapa toko bangunan di seluruh Indonesia. Banyak juga distributor yang menjualnya dipasaran. Jadi anda tidak perlu kesulitan untuk mencari bata ringan tersebut. Umumnya, bata ringan memiliki ukuran panjang 60-70 cm, tinggi 20-30 cm, serta memiliki ketebalan 8-10 cm. Sedangkan dari segi komposisinya, bata ringan memiliki banyak komposisi bahan seperti pasir kwarsa, semen, kapur, gypsum, air, serta penambahan alumunium pasta untuk bahan pengembangnya. Proses pembuatan bata ringan juga tergolong lama karena proses pencetakan dan juga pengembangan berlangsung sekitar 8-9 jam.
Pemasangan bata ringan ini tergolong cukup mudah. Sebab, dapat langsung diberi acian tanpa harus menggunakan plester dari semen khusus. Anda hanya perlu mencampurkan sedikit semen khusus untuk digunakan diadonan. Pemasangan bata ringan sama seperti batak dan bata merah. Dengan menggunakan pasir dan semen, pemasangan bata ringan sudah dapat dilakukan.
Banyak sekali kelebihan yang dimiliki bata ringan. Salah satunya adalah proses pembuatan bata ringan ini menggunakan pabrik khusus, jadi anda tidak perlu khawatir ukuran dan kualitas yang dimiliki bata ringan. Karena ukuran bata ringan yang seragam, bata ringan akan terlihat rapi dan mudah dipasang saat proses pembangunan dan pembuatan dinding. Selain itu, pengangkutan bata ringan juga mudah dilakukan karena tekstur yang ringan dan halus. Pelaksanaan pembangunan lebih cepat dari jenis bata lainnya. Serta memiliki sistem ketahanan dan kekokohan yang baik saat terjadi gempa bumi. Di samping itu, bata ringan juga mempunyai sistem kekedapan suara yang baik. Sama halnya dengan batako, bata ringan juga kedap air, sehingga sangat kecil kemungkinan dapat lembab dan mudah terkena rembesan air. Anda tidak perlu menggunakan banyak plesteran khusus ataupun tebal, sebab bata ringan hanya ditentukan 2,5 cm saja. Dibanding dengan bata jenis lainnya, bata ringan ini lebih ringan, sehingga akan mempermudah beban struktur.
Tidak hanya kelebihan saja, bata ringan ini juga mempunyai kelemahan dalam kualitasnya sebagai bahan material bangunan. Jika anda ingin memilih bata ringan sebagai material bangunan, anda perlu memperhatikan beberapa kekurangan yang dimiliki. Salah satu kekurangan yang dimiliki yaitu ukuran bata ringan terbilang lebih besar dari bata jenis lainnya. Maka dari itu, sisa pemotongan tidak terpakai dan cukup banyak. Anda dapat menggunakan sisa tersebut untuk keperluan lainnya. Sistem perekatan menggunakan semen yang tersedia di lapangan. Proses pemasangan bata ringan ini, diperlukan keahlihan khusus. Jadi, tidak bisa sembarang orang dalam menangani proses pemasangannya.
Anda harus memilih orang yang ahli dibidang ini. Jika tidak, dampaknya akan terlihat sangat buruk. Jangan sampai bata ringan terkena atau tercelup air, karena untuk terlihat benar-benar kering bata ringan sangat susah dikeringkan. Perlu waktu yang lama untuk mengeringkan dan menggunakannya kembali untuk proses pembangunan. Untuk harga, bata ringan lebih mahal dibandingkan bata merah karena kualitas dan tekstur juga terbilang tinggi. Untuk menjumpai bata merah ini, anda harus pergi ke toko material besar. Sebab, bata ringan ini sulit dijual dan dijumpai di toko material kecil. Penjualan bata ringan juga harus menggunakan sistem volume m3 yang amat besar. Jadi, tidak sembarangan dalam membeli bata ringan tersebut.

Tips Membangun Rumah

Nah, itulah beberapa ulasan terkait bata merah, batako, bata ringan sebagai bahan bangunan. Dari ketiga bahan material tersebut, memang memiliki banyak kharakteristik yang berbeda. Itu sebabnya, banyak juga dari kalangan masyarakat yang sempat bingung untuk menentukan material yang digunakan dalam membangun rumahnya. Nah, jika anda juga masih bingung dalam menentukan material yang akan dipilih, berikut terdapat beberapa tips yang dapat anda gunakan untuk mempertimbangkan dan memilih jenis material untuk membangun rumah. Berikut beberapa tips memilih jenis material untuk membangun rumah:

Perhatikan harga atau biaya

Hal pertama yang wajib anda perhatikan adalah harga dan biaya. Sangatlah penting memperhatikan harga suatu material yang akan anda gunakan. Sesuaikan harga bahan material yang akan anda gunakan. Jangan terlalu memilih yang murah ataupun yang mahal. Pilihlah sesuai kebutuhan anda. anda juga perlu mencatat dan merancang harga dari suatu bahan material. Agar nantinya jika anda kelebihan dana, anda dapat menggunakannya untuk keperluan lain. Tidak perlu mencari produk yang paling mahal. Anda cukup mempertimbangkan keawetan dari kualitas produk yang akan anda pilih. Pilihlah bahan bangunan yang nantinya akan bekerja dengan baik dalam kurun waktu yang lama. Jika produk yang anda pilih awet maka akan menghemat biaya pula.

Perhatikan daya tahan

Daya tahan juga sangat penting diperhatikan dalam membangun suatu rumah atau gedung. Pilihlah bahan bangunan yang paling tepat untuk kenyamanan seperti kenyamanan dalam kondisi cuaca dan tidak mudah rusak saat pergantian cuaca yang tidak mendukung. Anda Perlu mengkonsultasikan dengan ahli bangunan, karena mereka akan memberitahukan bahan bangunan dengan kualitas yang baik untuk anda pilih dalam membangun rumah ataupun gedung. Sering-seringlah juga mencari informasi kelebihan dan daya tahan dari setiap bahan bangunan yang tersedia di internet. Karena dalam era digital ini, banyak sekali informasi yang tersedia yang dapat membantu anda dalam menentukan bahan bangunan dengan kualitas dan daya tahan yang bagus.

Mempunyai kualitas yang tinggi

Pilihlah bahan material bangunan yang mempunyai daya kualitas tertinggi seperti kemampuan untuk mendukung beban bangunan. Seperti contoh ketika memilih bata, anda harus lebih jeli dalam memperhatikan kelebihan dan kekurangannya. Nah, dari kelebihan dan kekurangannya anda dapat mengetahui suatu kualitas bahan material bangunan yang akan anda pilih. Bahan yang akan dipilih juga harus memungkinkan untuk memberi kenyamanan bagi penghuni rumah. Rumah yang nyaman pasti memiliki bahan bangunan yang berkualitas tinggi. Di samping itu, kualitas tinggi juga dapat mudah rapuh dan cepat rusak. Jadi anda juga harus mempu merawat agar kualitas tidak mudah rusak.

Kontruksi

Selanjutnya dalam memilih bahan material bangunan, anda perlu memperhatikan sistem kontruksi. Sistem kontruksi ini tergantung jenis bahan yang akan anda pilih. Gunakan tenaga ahli khusus untuk memasang kontruksi yang sedikit rumit. Mungkin akan menambah sedikit biaya, tapi anda tidak perlu khawatir karena dengan pemasangan kontruksi yang baik maka anda akan mendapatkan hasil yang maksimal nantinya. Jadi, perhatikan pemasangan kontruksi dengan baik. Serta lebih teliti dalam memasangnya. Sebab, banyak debu dan polutan yang melepas dengan sendirinya dan akan membahayakan mereka saat bekerja di suatu proyek.

Konsultasi

Hal terakhir konsultasikan dengan rekan, teman sejawat, keluarga atau ahli dibidang bangunan. Jika anda masih bingung untuk memilih jenis bata yang kualitas bagus. Konsultasikan dengan keluarga atau penghuni rumah, sebab mereka juga perlu anda ajak berdiskusi dalam memilih bahan bangunan yang tepat. Di samping itu, carilah pakar dan ahli dibidang bangunan. Selain anda konsultasi dengan keluarga, anda juga harus mengkonsultasikan dengan ahli bidang bangunan untuk lebih detail menggali informasi tentang kualitas bahan material bangunan yang akan anda pilih. Berdiskusi dengan rekan juga dapat anda lakukan, untuk menambah pendapat dan mempertimbangkan bahan bangunan yang akan anda pilih. Dengan banyak melakukan konsultasi dan berdiskusi kecil, anda tidak perlu bingung menentukan mana yang terbaik.
Nah, itulah beberapa ulasan mengenai perbedaan antara bata merah, batako, bata ringan sebagai bahan bangunan. Serta beberapa ulasan tips memilih bahan bangunan yang dapat anda jadikan pertimbangan dalam memilih bahan yang berkualitas dan nyaman dipakai. Anda perlu menomor satukan kualitas bahan yang akan anda pilih. Agar kenyamanan dapat anda nikmati saat membangun rumah atau gedung baru. Jangan asal memilih dan menggunakan bahan bangunan sebelum anda menggali informasi lebih tentang bahan bangunan yang kana anda gunakan. So, ayo lebih teliti dalam memilih bahan material bangunan!

Daftar gratis di Olymp Trade: