Apakah anda memiliki barang bekas dirumah? Tahukah anda bahwa barang bekas dapat dijadikan peluang usaha yang cukup menjanjikan? Daya beli yang semakin meningkat dan kebiasaan mengikuti tren, membuat kita sering kali membeli barang-barang baru. Barang lama yang dinilai tidak mengikuti tren akhirnya tidak lagi dipakai meskipun masih berfungsi dengan baik. Barang-barang lama tak terpakai akhirnya menjadi hanya menjadi barang bekas yang menumpuk disudut ruangan.
Barang Bekas
Terkadang terlalu banyak barang bekas membuat rumah terlihat penuh dan memakan banyak tempat di rumah. Pada akhirnya kita hanya membuang begitu saja barang-barang bekas, padahal bisa saja barang-barang tersebut masih memiliki nilai jual. Tanpa kita ketahui mungkin ada orang yang masih membutuhkan barang-barang kita yang tak terpakai dan mau membeli barang kita. Harga barang-barang yang semakin melambung membuat sebagian orang tidak segan untuk membeli barang bekas. Jika kualitas barang tak terpakai anda masih bagus, tentu anda dapat menawarkan kepada orang lain. Apakan sekarang anda ingin memulai bisnis barang bekas? Sebelum memulai bisnis barang bekas ada beberapa tips yang perlu anda lakukan sebagai berikut:
1. Pelajari rantai bisnis barang bekas
Anda akan memasuki proses bisnis barang bekas, tentunya anda harus mengerti mengenai rantai bisnis barang bekas. Anda perlu mengerti siapa yang akan memberikan barang bekas kepada anda. Jika hanya mengandalkan barang bekas yang anda miliki, tentu bisnis anda tidak bertahan lama, maka anda perlu mencari pemasok agar bisnis anda tetap berjalan. Jika anda memutuskan sebagai penampung berbagai barang bekas anda juga perlu tahu kemana saja anda akan menjual barang bekas, apakah anda akan menjual langsung kepada pembeli atau menjual lagi ke berbagai penjual tergantung dengan jenis barang bekas.
2. Perhatikan kualitas barang bekas
Anda perlu melakukan sortir atau pemantauan barang bekas untuk dijual kepada pembeli. Anda harus memilah milah barang bekas berdasarkan jenis dan kualitasnya. Anda juga dapat melakukan pembersihan barang bekas sebelum dijual, baran yang bersih tentu akan memiliki nilai tambah.
3. Berikan harga yang masuk akal
Barang yang memiliki kualitas berbeda tentu memiliki harga yang berbeda. Anda harus menentukan harga jual sesuai dengan kualitas barang. Anda tidak mungkin menetapkan harga barang bekas seperti harga barang baru. Harga barang bekas tentu lebih miring atau lebih rendah dari harga baru meskipun barang bekas yang anda jual nampak seperti baru.
4. Berburulah barang bekas sesering mungkin
Anda perlu mencari banyak barang bekas yang akan anda jual. Jangan sampai anda kehabisan stok barang jualan. Jika anda kehabisan stok barang, tentu bisnis jualan barang bekas anda terhenti untuk sementara. Anda harus berburu barang bekas lebih sering supaya bisnis barang bekas anda tetap berjalan.
5. Tentukan lokasi yang strategis
Anda perlu menentukan lokasi usaha yang strategis agar lebih banyak orang yang mengetahui bisnis dan lokasi bisnis anda. Lokasi yang strategis akan memudahkan orang menemukan tempat usaha anda, sehingga lebih banyak orang yang akan menjual dan membeli barang bekas di usaha yang anda dirikan. Anda juga perlu menata tempat usaha anda, banyaknya barang bekas yang anda miliki harus terlihat rapi. Tempat usaha yang rapi tentu akan membuat orang yang berkunjung ke tempat usaha anda merasa nyaman, selain itu akan meminimalkan kerusakan atau penurunan kualitas barang bekas akibat ditumpuk.
Daftar gratis di Olymp Trade: