Jika anda pengusaha maka anda memiliki tanggungjawab untuk memberikan gaji karyawan sesuai upah minimum yang telah ditetapkan pemerintah. Bagi seorang karyawan seringkali mereka mencari pekerjaan yang mampu memberikan gaji sesuai dengan UMR. Istilah UMR sering sekali kita temui di dunia kerja. Apakah anda telah memahami apa itu UMR? Belakangan ini juga sering terjadi demo yang menuntut kenaikan UMR dan tahun lalu kenaikan UMR juga telah terjadi. Bagi karyawan kenaikan UMR merupakan kabar baik karena mereka memiliki peluang untuk kenaikan gaji. UMR yang semakin meningkat juga memiliki dampak bagi pengusaha karena beban gaji menjadi semakin besar. Apakah anda sudah memahami perhitungan kenaikan UMR yang bisa mempengaruhi bisnis anda?

UMR dan Perhitungannya

UMR merupakan kepanjangan dari upah minimum regional. Upah minimum regional adalah standar minimum yang digunakan pelaku usaha dalam memberikan upah pada karyawannya didalam lingkungan usaha. Pengupahan diatur oleh pemerintah dalam suatu peraturan yaitu Peraturan Menteri Tenaga Kerja No.05/Men/1989 tanggal 29 Mei 1989 tentang Upah Minimum. Anda mungkin pernah menemukan beberapa istilah seperti UMK dan UMP. UMK atau upah minimun kota atau kabupaten adalah upah minumum yang berlaku pada daerah kota atau kabupaten dimana upah ini harus lebih besar dari upah minimum propinsi. UMK dilakukan oleh Gubernur dan penetapannya dilakukan setiap satu tahun sekali. UMP atau upah minimum propinsi merupakan upah minimun di satu provinsi. Upah minimum ini berlaku untuk seluruh kota dan kabupaten di provinsi tersebut. Penetapannya dilakukan oleh Gubernur dan berdasarkan rekomendasi dari Dewan Pengupahan Provinsi.

UMP juga ditetapkan setiap satu tahun sekali seperti UMK. Upah minimum dibuat agar ada pemerataan pendapatan dan hasil pembangunan juga bisa dinikmati oleh sebagian besar masyarakat. Upah minimum juga menjadi suatu kepastian hukum dan perlindungan atas hak yang dimiliki buruh serta keluarganya. Upah minimum juga menjadi indikator dari perkembangan ekonomi dan pendapatan perkapita. Penetapan upah ternyata tidak dilakukan secara sembarangan. Bukan karena hasil demonstrasi kemudian upah minimum menjadi naik. Ada proses yang panjang sebelum terjadi kenaikan upah. Penetapan upah ini dilakukan setiap tahunnya.

Sumber: https://d3hhi5knjyj98j.cloudfront.net/

Pertama, Dewan Pengupahan Daerah atau yang disebut DPD mengadakan rapat. Dewan ini terdiri dari birokrat, buruh, akademisi serta pengusaha. Dewan ini kemudian membentuk tim survey dan turun ke lapangan untuk mencari tahu mengenai harga kebutuhan yang dibutuhkan oleh karyawan, pegawai atau buruh. Survey tersebut dilakukan disejumlah kota dan propinsi yang dirasa representatif. Hasil olah survey akan didapatkan Kebutuhan Hidup Layak atau KHL. Dewan Pengupahan Daerah selanjutnya akan mengusulkan upah minimum regional berdasarkan hasil kebutuhkan hidup layak. Upah minimum regional ini diusulkan untuk disahkan oleh Gubernur. Didalam Undang-Undang terdapat tiga komponen upah.

Ketiga komponen itu adalah gaji pokok, tunjangan tetap serta tunjangan tidak tetap. Gaji pokok atau basic salary ditetapkan menurut jenis dan tingkatan pekerjaan yang didasarkan kesepakatan yang telah dilakukan dan dibayarkan ke pada pekerja atau karyawan. Tunjangan tetap dibayarkan secara teratur kepada karyawan dan tidak berhubungan dengan kehadiran atau prestasinya ditempat kerja. Tunjangan tetap diberikan kepada karyawan dalam satuan waktu yang serupa dengan pemberian gaji pokok. Beberapa contoh tunjangan tetap adalah tunjangan anak atau tunjangan istri, tunjangan daerah tertentu dan tunjangan perumahan. Tunjangan tidak tetap sangat berbeda dari tunjangan tetap. Tunjangan tidak tetap bisa dibayarkan secara langsung atau tidak langsung. Tunjangan tidak tetap berkaitan langsung dengan karyawan dan diberikan tidak dalam satuan waktu yang sama dengan gaji pokok. Contoh dari tunjangan tidak tetap adalah tunjangan makan dan tunjangan transportasi yang didasarkan kehadiran karyawan.

Daftar gratis di Olymp Trade: